Deputi Teknologi Agroindustri dan Bioteknologi (TAB) BPPT Soni Solistia Wirawan menyebut Sosialisasi Diseminasi secara Ex Vitro sudah dijalankan BPPT sejak 2016 ke berbagai daerah di Indonesia.
“ Safari Sosialisasi Diseminasi oleh Balai Bioteknologi BPPT ke berbagai daerah ini adalah bentuk tanggung jawab BPPT mencetak sumberdaya manusia yang hebat dan mampu menyumbang peningkatan perekonomian bangsa, salah satunya lewat sektor pertanian “ Paparnya di hadapan peserta sosialisasi.
Sementara itu, di kesempatan yang sama Kepala Balai Bioteknologi Dr. Agung Eru Wibowo optimis, Sosialisasi ini nantinya akan bantu masyarakat lebih mandiri tingkatkan sentra hortikultura di Sidoarjo lewat budidaya buah, tak hanya di dalam pot tapi juga di kebun ataupun lahan luas.
Pada giat yang diikuti oleh 300 peserta dan didukung mitra BPPT anggota DPR RI komisi VII, Syaikhul Islam menuturkan bahwa teknologi rekayasa Balai Bioteknologi Kedeputian TAB BPPT ini dapat bantu petani Sidoarjo membuat benih tanaman berkualitas dengan cepat, murah dan mudah secara ex vitro.
Syaikhul Islam mengatakan Tanaman buah Jambu Kristal dan Lemon dipilih sebagai percontohan penerapan ex vitro di Sidoarjo, melihat peluang usaha keduanya cukup tinggi karena banyaknya permintaan. Bertambahnya petani pegiat buah lemon, akan membantu mengisi permintaan untuk rumah tangga, industri kesehatan, dan kecantikan.
Sebagai informasi, Teknologi perbanyakan benih tanaman secara ex vitro merupakan proses perbanyakan menggunakan bagian tanaman (eksplan) yang mempunyai fase pertumbuhan cepat, Teknik ini merupakan mesin foto copy untuk mendapatkan benih tanaman yang mempunyai sifat sama dengan induknya. (Humas/HMP)